Syukur untuknya

05.41

Dulu, setiap saat aku selalu saja mengeluh tentang mu

aku mengeluhkan mu pada sahabat ku, adik ku, kakak ku, ibu ku, hingga pada tuhan 
ku keluh kan semua sikap mu, perangai mu, bahkan senyum mu
Dari "ihhh kenapa sih dia gitu?" "Ya ampun, kok jahat banget sih kayak gitu ke aku?" "ya allah, kenapa sih lo mesti senyum ke gue?"
Aku mengeluh untuk hampir setiap hidup ku yang terkenang bersamamu

Bukan tanpa alasan. Aku mengeluh karna merasa semua yang aku rasakan tentang dia itu salah
Degup bercampur gugup yang menderap dada saat dia menatap ku
Hati yang berdesir saat tak sengaja melihat senyumnya hingga, terkadang terpaku memandang wajahnya
Tangis yang menggambarkan sakit dan kecewa saat melihat dia bersama orang lain
Aku merasa itu salah, aku merasa perasaan itu bukan rasa yang sepatutnya ku miliki, yang harusnya ku buang jauh jauh
Aku merasa bukan aku yang seharusnya memiliki perasaan itu terhadapnya

Tapi itu dulu...
Sekarang berbeda, kini aku tak lagi sama, aku tak lagi mengeluhkannya
Bukan karna perasaan itu, tingkah itu, atau bahkan dia yang menghilang atau berubah.
Semua perasaan itu, semua tingkah itu, semua senyum itu, segala hal tentang dia masih sama. Tapi aku yang berbeda.
Kini aku tersadar, kini aku belajar memahami jika apa yang terjadi pada ku adalah karna kehendak-Nya.

Aku sadar dan berusaha ikhlas menerima bahwa semua yang terjadi karna kehendak tuhan itu adalah berkah, sekalipun sakit dan musibah yang ku dapatkan, karna itu semua adalah cara-Nya untuk menyayangi ku, untuk menunjukan cintanya pada ku.

Kini aku bersyukur, aku bersyukur karna tuhan mempertemukan ku dengannya
Karna tuhan menghadirkan semua rasa dengan segala bentuknya di hati ku
Karna itu semua aku merasakan kehidupan, karna semua rasa itu aku merasa tetap menjadi manusia normal

"Ya allah, aku bersyukur kepada-Mu atas begitu banyaknya rahmat mu untuk ku, begitu indah kasih sayang mu kurasakan, bukan hanya untuk nikmat bahagia yang aku rasakan, tapi untuk setiap rasa sekecil apa pun itu, atau sesakit apa pun itu. Ya allah, aku kini tak perduli, apakah dia akan tau tentang rasa ini atau tidak? akan kah dia membalas rasa ini atau tidak? karna rasa ini adalah pemberian mu, dan aku ikhlas dan bersyukur untuk itu, kau datangkan rasa ini tanpa alasan, aku juga tak kuasa menolaknya. Ya allah dan satu hal yang sangat aku syukuri untuk ini, aku sangat Bersyukur Untuknya, aku bersyukur untuk dia yang kau hadirkan di hidupku, karna kehadirannya aku banyak belajar, bahkan karna dia aku jadi lebih mengenal mu,  terimakasih ya allah, terimakasih."

Like us on Facebook

Flickr Images